Reses di Tatura Utara, Donald Payung Mangawe Dengar Keluhan Warga Soal Infrastruktur dan Kebersihan
Anggota DPRD Kota Palu, Donald Payung Mangawe, menggelar reses di Pengda Perbakin, Jalan Gereja, Kelurahan Tatura Utara, Rabu malam. Dalam pertemuan itu, warga menyampaikan sejumlah keluhan mulai dari persoalan sampah hingga infrastruktur jalan dan drainase.
Politisi PDI Perjuangan tersebut mengatakan, kegiatan reses menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan langsung aspirasi yang akan diteruskan ke organisasi perangkat daerah (OPD) mitra kerja dewan.
“Aspirasi masyarakat nantinya kita sampaikan pada OPD terkait saat rapat paripurna untuk dilakukan evaluasi atau ditindaklanjuti,” ujar Donald yang mewakili daerah pemilihan Palu Selatan dan Tatanga.
Reses kali ini terasa spesial karena turut dihadiri anggota DPR RI Matindas J. Rumambi, yang memberi motivasi dan penguatan bagi konstituen.
Dalam dialog terbuka itu, warga menyoroti sejumlah persoalan yang kerap mengganggu kenyamanan lingkungan, seperti jalan rusak akibat galian PDAM, keterlambatan pengangkutan sampah, hingga permintaan kemudahan izin pembangunan gereja.
Jams, atau yang akrab disapa Ohm Etta, mengaku sudah puluhan tahun tinggal di kawasan itu dan menyaksikan jalan rusak tak kunjung diperbaiki.
“Sudah lama jalan di sini rusak karena galian PDAM. Kami harap segera diaspal ulang. Sampah juga sering tidak diangkut berhari-hari, padahal iuran sudah dibayar setahun,” ujarnya.
Keluhan serupa disampaikan Joshua, warga lainnya, yang berharap pengangkutan sampah bisa dilakukan lebih rutin.
“Kalau bisa setiap hari, atau paling tidak dua hari sekali. Jangan sampai menumpuk dan berulat. Selain itu tiang-tiang listrik juga perlu ditata ulang,” katanya.
Warga lain menambahkan, penerangan di Jalan Gereja juga sangat dibutuhkan karena banyak warga lanjut usia dengan penglihatan yang mulai rabun, sementara kondisi gelap rawan kejahatan.
Menanggapi hal itu, Lurah Tatura Utara Firman menjelaskan, pengangkutan sampah memang dijadwalkan dua kali dalam sepekan. Namun, beberapa waktu terakhir armada pengangkut mengalami kerusakan.
“Perbaikannya agak lama karena suku cadangnya harus dipesan. Soal lampu jalan, akan kami teruskan melalui Pak Donald,” ujarnya.
Donald memastikan seluruh masukan warga akan diteruskan kepada pihak terkait agar dapat segera ditangani sesuai kewenangan masing-masing. (Red)
