Ketua DPRD Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Mohammad Arus Abdul Karim, menggelar kegiatan Penjaringan Aspirasi Masyarakat (Reses) masa persidangan ke-II tahun pertama periode 2024-2029 di beberapa titik wilayah Kota Palu.

Kegiatan ini bertujuan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat untuk dijadikan bahan evaluasi dan perencanaan pembangunan daerah.

Baca Juga:7 Raperda Usul Prakarsa DPRD Sulteng Siap Dibahas Lebih Lanjut

Reses yang dimulai di Kelurahan Siranindi dihadiri Lurah Siranindi, Ketua LPM, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, beberapa RT, dan para tamu undangan.

Arus Abdul Karim, menegaskan, pentingnya reses sebagai bagian dari tugas utama anggota legislatif untuk turun ke daerah pemilihan dan mendengarkan saran serta masukan langsung dari masyarakat.

“Kami memastikan agar setiap kegiatan reses melibatkan unsur RT/RW serta kelurahan setempat agar aspirasi dari tingkat bawah dapat kami tindak lanjuti,” ujarnya. Kelurahan Siranindi menjadi titik pertama dalam rangkaian reses ini.

Selain Siranindi, kegiatan serupa juga dilaksanakan di beberapa wilayah lain di Kota Palu, termasuk Kelurahan Buluri, Watusampu, Birobuli Selatan, Poboya, dan Tondo.

Dalam reses tersebut, Arus Abdul Karim menyalurkan sejumlah bantuan aspirasi yang diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Bantuan tersebut meliputi mobil ambulans, tenda terowongan lengkap dengan kursi dan sistem suara, motor tiga roda, serta pengaspalan jalan di beberapa wilayah.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Palu atas doa dan dukungannya. Tanpa itu, kami tidak akan mampu memperjuangkan berbagai aspirasi untuk kepentingan bersama,” kata Arus Abdul Karim, yang juga menjabat Ketua DPD Partai Golkar Sulawesi Tengah.

Reses ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan merata.***