Absennya Terjawab, Wali Kota Palu Bawa Kabar Baik ke Gubernur
Kehadiran Wali Kota Palu Hadianto Rasyid di ruang kerja Gubernur Sulawesi Tengah Dr. Anwar Hafid, M.Si pada Rabu (16/4) siang, menjawab banyak pertanyaan yang sebelumnya beredar di ruang publik.
Ketidakhadirannya dalam Musrenbang RKPD dan sejumlah rangkaian HUT ke-61 Provinsi Sulteng memang sempat memicu tanda tanya, bahkan spekulasi.
Alih-alih memperpanjang jarak, Hadianto justru datang dengan membawa kabar baik: ketertarikan investor asing terhadap Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu.
Pertemuan itu menjadi ajang pelurusan informasi sekaligus penegasan bahwa Pemerintah Kota Palu tetap berjalan seirama dengan provinsi.
“Pemerintah Kota Palu berada di bawah Pemerintah Provinsi dan sudah pasti kerja-kerja kita terhubung,” kata Hadianto, sambil memaparkan bahwa dirinya selama ini berada di Jakarta untuk mengurus agenda strategis pembangunan dan investasi.
Anwar Hafid menyambut inisiatif tersebut dengan tangan terbuka. Tak sekadar menyampaikan dukungan, ia juga memberikan arahan konkret agar Pemkot Palu bergerak cepat, mulai dari persoalan lahan, kemudahan perizinan, hingga kesiapan infrastruktur. Gubernur juga mendorong agar sistem kerjasama bisnis diserahkan kepada tenaga profesional agar bebas dari konflik kepentingan.
“Kalau mau KEK hidup itu solusinya,” kata Anwar Hafid, sambil menegaskan pentingnya memberikan karpet merah bagi investor.
Tak kalah menarik, percakapan di ruang kerja gubernur itu berlangsung santai dan terbuka. Tidak ada kesan canggung, tak ada nada konfrontatif. Bahkan Gubernur menyampaikan pesan sederhana yang sarat makna: “Tinggal telpon atau WA, pak gub saya ada di sini.”
Pertemuan ini seakan menghapus jarak yang sempat dibayangkan. Komunikasi yang terbangun memperlihatkan bahwa sinergi antara pemimpin wilayah bukan hanya formalitas seremonial, tapi benar-benar dijaga dalam relasi personal dan kelembagaan.
“Kita bangun bersama Palu ini menjadi kota yang terbaik di Indonesia,” tutup Anwar Hafid, menyatukan kembali narasi pembangunan Palu dalam semangat kolaborasi.***