Warning: Undefined variable $args in /home/infopena/public_html/wp-content/themes/liputanwp/inc/shortcode-bacajuga.php on line 56

MALANGPencabulan terhadap murid kembali terjadi. Kali ini peristiwa tak terpuji itu dilakukan oleh seorang oknum guru terhadap siswa laki-laki di salah satu SMP Negeri di Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Pelaku melakukan perbuatan cabul kepada 18 muridnya dengan alasan melakukan penelitian disertasi untuk S3.

“CH ini sudah melakukan aksinya sejak Agustus 2017 sampai terakhir Oktober 2019. Pelaku melakukan tipu muslihat dan memberikan ancaman. Dia mengatakan sedang melakukan penelitian disertai S3 mengenai kenakalan remaja,” ujar Kapolres Malang Kota AKBP Yade Setiawan Ujung, seperti dilansir dari Suaraindonesia.co.id, Ahad, (8/12/2019).

Berdalih tengah penelitian inilah, Choirul Huda membutuhkan sampel sperma, bulu ketiak, bulu kaki, bulu kelamin dan ukuran alat kelamin murid laki – lakinya sebagai bahan penelitian.

“Karena merupakan gurunya, para korban akhirnya dengan merasa terpaksa melakukan perbuatan tersebut di ruangan tamu ruang BK, usai jam pelajaran sekolah berakhir saat sekolah sudah sepi,” terang Yade Setiawan.

Yade menuturkan, sebelum bertemu korbannya, pelaku terlebih dahulu memanggil calon korbannya pada saat jam istirahat.

“Ada salah satu korban yang berani mengadu ke orang tuanya diteruskan berkordinasi dengan pihak sekolah dan melaporkan ke kepolisian. Akhirnya kita lakukan penyelidikan dan dijumpai ada 18 murid yang jadi korban pencabulan,” tutur Yade.

Berdasarkan hasil pemeriksaan psikologis, pelaku diduga mengalami kelainan seksual.

“Ada kelainan seksual. Yang bersangkutan mempunyai hasrat seksual ke sesama laki-laki meski sudah mempunyai seorang istri dan seorang anak,” ucap Yade Setiawan Ujung mengutip Okezone. [***]