Tiga koperasi pemilik Izin Pertambangan Rakyat (IPR) bersama Kodim 1306 Kota Palu turun tangan memberikan bantuan bronjong penahan abrasi untuk warga Dusun V Desa Buranga. Bukan sekadar seremonial, ini adalah bukti nyata kepedulian terhadap lingkungan dan keselamatan masyarakat.

Sabtu (26/4/2025) menjadi hari yang berarti bagi warga Dusun V. Koperasi Buranga Baru Indah, Koperasi Sina Jaya Mandiri, dan Koperasi Sina Maju Bersudara bergerak bersama TNI untuk memperkuat tebing sungai yang kerap tergerus arus saat musim hujan. Bagi mereka yang tinggal di tepian sungai, ancaman abrasi bukanlah sekadar cerita, melainkan kenyataan yang mengintai setiap tahun.

Baca Juga:Kasus Penganiayaan di Buranga, Pelaku Minta Maaf

Aditya Ghifary, Pembina tiga koperasi tersebut, dengan tegas menyatakan bahwa ini adalah bentuk tanggung jawab sosial.

“Keberadaan pertambangan rakyat harus memberi manfaat ekonomi sekaligus menjaga lingkungan,” ujarnya. Kata-katanya bukan retorika belaka, melainkan komitmen yang diwujudkan dalam aksi nyata.

Uky Yadi, Sekretaris Koperasi Buranga Baru Indah, menambahkan bahwa bronjong ini adalah jawaban atas kegelisahan warga.

“Ini langkah kecil untuk mengurangi risiko kerusakan saat sungai meluap,” katanya. Dan langkah kecil itu ternyata berarti besar bagi Ibu Tanira, Kepala Dusun V, yang dengan haru menerima bantuan tersebut.

“Terima kasih atas kepeduliannya,” ucap Ibu Tanira mewakili warga. Dua kata sederhana itu mengandung rasa syukur yang dalam, karena ada pihak yang mau mendengar dan bertindak untuk mereka.

Kolaborasi antara koperasi, TNI, dan masyarakat ini bukan sekadar proyek sesaat. Ini adalah cerita tentang gotong royong, tentang bagaimana manusia saling menjaga, tentang sungai yang tak lagi menjadi ancaman, melainkan tetangga yang harus dilindungi. Semoga upaya ini menjadi awal yang baik untuk masa depan Buranga yang lebih aman dan nyaman.***