Dibegal, Mahasiswa di Bandung Luka Parah hingga Kritis
BANDUNG – Dua mahasiswi perguruan tinggi di Kota Bandung berinisial E (22) dan S (23) jadi korban penjambretan di simpang Cikapayang, Jalan Ir H Djuanda atau Dago pada Kamis (30/8/2018) sekitar pukul 03.30 WIB.
Akibat peristiwa itu, korban E kritis karena menderita luka parah di kepala belakang. Tingkat kesadaran korban S di level terendah. Sedangkan korban S menderita luka lecet di lengan dan beberapa bagian tubuh. Kondisi korban S telah pulih dan bisa diajak berkomunikasi. Mereka dirawat intensif di RS Santo Boromeus, Jalan Dago, Kota Bandung.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema mengatakan, kebelum kejadian, kedua korban hendak pulang ke tempat kos di kawasan Dago seusai makan bakso di sebuah kafe. Setelah selesai, kedua korban hendak pulang.
Saat melintas di lokasi kejadian, tepatnya di bawah jalan layang Pasupati, datang pelaku berboncengan satu sepeda motor memepet korban. Pelaku kemudian merampas tas yang dibawa korban.
“Modusnya, pepet rampas. Setelah menjambret tas berisi handphone dan uang Rp300.000 milik korban, pelaku kabur,” kata Irman didampingi Kasatreskrim AKBP M Yoris Maulana seusai menjenguk korban di RS Santo Boromeus, Kamis (30/8/2018).