PT Elnusa Tbk (Elnusa), melalui anak usahanya PT Elnusa Trans Samudera (ETSA), meresmikan armada hopper barge terbaru bernama Elnusa Samudra 11. Peresmian kapal ini berlangsung di Galangan Adiluhung Sarana Segara Indonesia, Madura, sebagai bagian dari strategi pengembangan bisnis ETSA dalam industri maritim dan energi nasional.

Armada Elnusa Samudra 11 memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 95%, sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mendorong industri energi berbasis lokal. Investasi ini bertujuan untuk memperkuat operasional hulu migas di Indonesia serta mendukung target pemerintah dalam mencapai produksi minyak sebesar satu juta barel per hari dan produksi gas 12 BSCFD.

Sebagai kapal tongkang dengan bak penampungan terbuka, hopper barge memainkan peran penting dalam industri energi dan maritim. Kapal ini digunakan untuk mengangkut material hasil pengerukan (dredging) serta mendukung operasional pengeboran sumur migas, termasuk pengangkutan lumpur pengeboran berbasis air (water-based mud drilling).

Direktur ETSA, Kurniawati Adjie, menegaskan bahwa peluncuran Elnusa Samudra 11 merupakan langkah penting dalam memperkuat layanan penunjang marine & offshore di Indonesia.

“Ke depan, pembangunan ini akan membuka peluang baru dalam dunia industri marine & offshore sekaligus meningkatkan kapasitas, efektivitas, dan efisiensi dalam mendukung operasional industri migas dan maritim nasional,” ujarnya dalam rilis di keterbukaan informasi.

Menurut Kurniawati, ETSA telah memiliki pengalaman panjang dalam mengoperasikan berbagai jenis moda angkutan laut, termasuk landing craft tank (LCT), utility vessel, seismic vessel, dan beberapa tipe barge seperti well testing barge, accommodation work barge, serta hopper barge. Dengan armada yang semakin kuat, ETSA optimistis dapat berkontribusi lebih besar dalam industri hulu migas di Indonesia.

“Dengan investasi ini, ETSA menegaskan komitmennya dalam mendukung visi Elnusa sebagai perusahaan jasa energi terkemuka yang memberikan solusi total,” tutup Kurniawati. (Rfi)