PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM) kembali memperoleh dua Peringkat Emas dalam Program Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kepada ANTAM atas keberhasilan Unit Bisnis Pertambangan (UBP) Emas dan UBP Bauksit Kalimantan Barat dalam menjalankan program lingkungan berkelanjutan.

Direktur Utama ANTAM, Nico Kanter, menyatakan bahwa penghargaan PROPER Emas ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam pengelolaan lingkungan dan sosial di wilayah operasionalnya.

“Pelaksanaan operasional bisnis yang berlandaskan good mining practices dengan mengedepankan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja merupakan komitmen ANTAM. Untuk mencapai keberlanjutan, kami secara konsisten menjalankan praktik ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh unit bisnis untuk memastikan kegiatan operasional memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan,” ujar Nico dalam rilisnya pada keterbukaan informasi dikutip Rabu, 26 Februari 2025.

Peringkat Emas PROPER 2024 diberikan kepada UBP Emas melalui Program Sundung Cisaua, yang berfokus pada ekoinovasi pemanfaatan limbah non-B3 karet untuk perbaikan alat berat.

Program ini tidak hanya menciptakan sirkular ekonomi, tetapi juga membantu mengatasi permasalahan sosial akibat aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI), dengan membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan keterampilan peternak domba.

“Melalui Program Sundung Cisaua, ANTAM berupaya meningkatkan inovasi operasional yang memberikan dampak positif terhadap lingkungan serta memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan kemandirian ekonomi dengan memanfaatkan potensi daerah,” tambah Nico.

Sementara itu, UBP Bauksit Kalimantan Barat meraih PROPER Emas melalui Program Aek Kapuas, yang mengembangkan inovasi pemanfaatan limbah tandan kosong sawit dan sampah organik menjadi pupuk bernama TANKPOS.

Pupuk ini digunakan oleh petani yang tergabung dalam mitra binaan ANTAM di sekitar wilayah operasional UBP Bauksit. Program Aek Kapuas telah memberdayakan 235 orang, mayoritas perempuan, untuk mendukung sirkular ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.

Selain dua Peringkat Emas, ANTAM juga meraih Peringkat Hijau dalam PROPER 2024 untuk UBP Nikel Maluku Utara. Perusahaan ini juga mendapat Peringkat Biru melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia, serta anak usaha PT Gag Nikel dan PT Nusa Karya Arindo.

“Dengan penghargaan ini, ANTAM akan terus meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan dan sosial melalui tata kelola perusahaan yang baik. Kami meyakini, bisnis yang berkelanjutan adalah bisnis yang mampu memberikan dampak nyata bagi seluruh pemangku kepentingan dan memastikan keberlanjutan di masa depan,” tutup Nico.

Anugerah Lingkungan PROPER diberikan kepada perusahaan yang secara konsisten mematuhi peraturan pengelolaan lingkungan hidup serta berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat, tanggap bencana, dan program sosial yang berdampak luas. (Rfi)