Dalam kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Sulteng, Wakil Gubernur Sultang H. Ma’mun Amir, Bupati Banggai Amiruddin Tamoreka, Mayjen TNI Candra Wijaya, Irjen Pol. Dr Agus Nugroho dan jajaran Forkompimda Kabupaten Banggai menyambut hangat kedatangannya.
Presiden didampingi Menteri Basuki Hadi Muljono dan Budi Gunadi Sadikin, Wagub Ma’mun Amir, Kapolda Sulteng, beserta tim, berangkat dari Bandara Syukuran Amiruddin Amir menuju Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) dengan menggunakan Super Puma Heli dalam rangka meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 fokus pada percepatan konektivitas jalan regional di Kabupaten Bangkep. Inisiatif ini meliputi peninjauan Pasar Tradisional dan pemberian bantuan keuangan kepada pedagang pasar.
Kabupaten Bangkep termasuk daerah yang mendapat dukungan dana dari pemerintah pusat untuk meningkatkan pembangunan jalan daerah dalam anggaran APBN tahun 2023 yang resmi diresmikan pada tahun 2024. Anggaran yang dialokasikan tersebut bertujuan untuk membangun jalan yang menghubungkan kawasan industri dan pusat produksi.
Pada tahun 2023, Pemerintah Pusat mengalokasikan Rp 14,6 triliun untuk meningkatkan jalan regional di beberapa provinsi di Indonesia. Untuk tahun 2024, anggarannya ditingkatkan menjadi Rp15 triliun untuk perbaikan jalan lebih lanjut. Inpres tersebut berfungsi sebagai alat regulasi dan kebijakan pemerintah untuk melakukan intervensi terhadap urusan daerah melalui stimulus anggaran, khususnya peningkatan infrastruktur jalan pusat untuk meningkatkan konektivitas.
Selain meresmikan Jalan Daerah Inpres (IJD) dan meninjau Pasar Salakan di Bangkep, Jokowi juga akan meninjau dan meluncurkan sejumlah Proyek Strategis Nasional di Palu, Sigi, Donggala (Pasigala), Kabupaten Banggai, dan Kabupaten Tolitoli.
Kunjungan Presiden Jokowi ke Sulawesi Tengah dijadwalkan selama dua hari, yakni tanggal 26-27 Maret 2024.
