Xiaomi dan Samsung kembali menghadirkan smartphone flagship terbaru mereka, Xiaomi 15 Ultra dan Galaxy S25 Ultra. Kedua perangkat ini membawa inovasi di berbagai aspek, mulai dari desain premium, performa tinggi, hingga sistem kamera canggih.

Namun, meskipun sama-sama berada di kelas atas, pendekatan yang diambil keduanya cukup berbeda. Mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda?

Titanium vs Serat Kaca

Samsung menghadirkan Galaxy S25 Ultra dengan rangka titanium, menawarkan bobot lebih ringan dan ketahanan lebih baik dibandingkan aluminium. Bagian depan dilindungi Corning Gorilla Armor 2, sementara bagian belakang menggunakan Gorilla Glass Victus 2, dengan total berat 218 gram.

Di sisi lain, Xiaomi 15 Ultra memilih bahan serat kaca kelas kedirgantaraan atau opsi kulit ramah lingkungan, dipadukan dengan rangka aluminium. Dengan bobot 226–229 gram, ponsel ini sedikit lebih tebal akibat kapasitas baterainya yang lebih besar.

Kecerahan vs Fitur Tambahan

Kedua ponsel hadir dengan panel LTPO AMOLED beresolusi QHD+ dan refresh rate 120Hz. Namun, Xiaomi 15 Ultra unggul dalam tingkat kecerahan, mencapai 3.200 nits, dibandingkan dengan Galaxy S25 Ultra yang hanya 2.600 nits.

Samsung tetap mempertahankan fitur ikoniknya, S Pen, meskipun kali ini kehilangan fungsi Bluetooth. Ini bisa menjadi faktor penting bagi pengguna yang sering bekerja dengan stylus untuk mencatat atau menggambar.

Performa dan Software: Kecepatan vs Dukungan Jangka Panjang

Keduanya menggunakan Snapdragon 8 Elite (3nm), namun Galaxy S25 Ultra memiliki clock speed lebih tinggi, mencapai 4,47 GHz dibandingkan Xiaomi 15 Ultra yang 4,32 GHz. Perbedaan ini kemungkinan tidak terasa dalam penggunaan sehari-hari.

Dalam hal dukungan software, Samsung kembali unggul dengan janji pembaruan Android selama 7 tahun melalui One UI 7. Sementara itu, Xiaomi hanya menawarkan update utama selama 4 tahun dengan HyperOS 2. Bagi yang menginginkan dukungan jangka panjang, Galaxy S25 Ultra menjadi pilihan yang lebih menarik.

Kamera: Sensor Besar vs Resolusi Tinggi

Samsung tetap menggunakan sensor utama 200MP di Galaxy S25 Ultra, sementara Xiaomi 15 Ultra mengandalkan sensor 50MP tipe 1 inci dengan aperture f/1.6 untuk menangkap lebih banyak cahaya.

Dalam hal zoom, Samsung menawarkan kombinasi periskop 5x (50MP) dan zoom optik 3x (10MP). Sementara Xiaomi menggunakan periskop 4,3x (200MP) dan zoom optik 3x (50MP). Untuk selfie, Samsung bertahan dengan 12MP, sedangkan Xiaomi melompat ke 32MP.

Pendekatan Xiaomi lebih menekankan pada sensor besar untuk hasil gambar lebih tajam di kondisi minim cahaya, sementara Samsung mengandalkan resolusi tinggi dan optimasi software untuk menghasilkan foto detail.

Baterai dan Pengisian Daya: Kapasitas vs Efisiensi

Xiaomi 15 Ultra memiliki baterai lebih besar, 6.000mAh (5.410mAh untuk versi global), dibandingkan Galaxy S25 Ultra yang hanya 5.000mAh.

Dalam hal pengisian daya, Xiaomi unggul dengan 90W melalui kabel dan 80W secara nirkabel. Samsung masih tertinggal dengan 45W melalui kabel dan hanya 15W secara nirkabel. Jika daya tahan dan pengisian cepat menjadi prioritas, Xiaomi jelas lebih unggul.

Fitur Tambahan dan Harga

Samsung tetap membawa fitur DeX yang memungkinkan pengalaman seperti desktop saat dihubungkan ke monitor. Sementara itu, Xiaomi menawarkan komunikasi satelit dua arah yang bisa sangat berguna dalam kondisi darurat.

Di Indonesia, Galaxy S25 Ultra tersedia dalam beberapa varian dengan harga sebagai berikut:

  • 12 GB/256 GB: Rp 22.999.000
  • 12 GB/512 GB: Rp 24.999.000
  • 12 GB/1 TB: Rp 28.999.000

Sementara itu, Xiaomi 15 Ultra saat ini baru tersedia di Tiongkok dengan harga:

  • 12 GB/256 GB: 6.499 yuan (sekitar Rp 14.778.725)
  • 16 GB/512 GB: 6.999 yuan (sekitar Rp 15.923.725)
  • 16 GB/1 TB: 7.799 yuan (sekitar Rp 17.742.725)

Peluncuran global Xiaomi 15 Ultra dijadwalkan pada 2 Maret 2025, dan harga di pasar internasional kemungkinan akan berbeda.

Pilih Sesuai Kebutuhan

Galaxy S25 Ultra cocok bagi mereka yang mencari pengalaman stylus terbaik, pembaruan software jangka panjang, dan fitur premium seperti DeX.

Xiaomi 15 Ultra lebih menarik bagi pengguna yang menginginkan baterai lebih besar, pengisian daya super cepat, serta kamera dengan sensor lebih besar dan harga lebih kompetitif.

Pada akhirnya, keduanya adalah ponsel flagship terbaik di kelasnya, dengan keunggulan masing-masing yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.