Abdul Rahman Hadiri Pengukuhan Guru Besar Untad, Apresiasi Prestasi Akademik
Pengukuhan Guru Besar Universitas Tadulako (Untad) berlangsung khidmat di Aula Fakultas Kedokteran Untad, Rabu, 21 Mei 2025. Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, termasuk unsur Forkompimda, Rektor Universitas Tadulako, Ketua Senat dan para anggotanya, para Wakil Rektor, serta civitas akademika Untad.
Anggota DPRD Sulawesi Tengah, Abdul Rahman, ST.IAI, turut hadir dalam kesempatan tersebut. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa bangga atas pencapaian akademik yang diraih oleh para dosen yang dikukuhkan menjadi Guru Besar. Menurutnya, pengukuhan ini adalah hasil dari dedikasi dan kerja keras luar biasa.
“Pengukuhan Guru Besar ini merupakan wujud dari kerja keras dan dedikasi para dosen dalam mencapai prestasi akademik tertinggi,” ujarnya.
Ia berharap, dengan bertambahnya Guru Besar, Universitas Tadulako dapat terus berkontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan dan penelitian, serta memberi manfaat lebih besar bagi masyarakat.
Abdul Rahman, yang juga merupakan politisi Partai NasDem, menambahkan bahwa pengukuhan ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan sumber daya manusia di perguruan tinggi. Ia menilai, kehadiran para Guru Besar dapat memperkuat reputasi Untad secara nasional.
“Tujuan utama pengukuhan Guru Besar adalah untuk mengakui dan menghargai pencapaian akademik seorang dosen, serta menjadi inspirasi bagi yang lain dalam meningkatkan kualitas riset, pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat,” jelasnya.
Ia juga menekankan, turut mendukung peningkatan mutu pendidikan secara nasional.
Sebanyak enam dosen dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam acara tersebut. Mereka adalah Prof. Ilyas Lampe, Prof. Dr. Abdul Kahar, Prof. Moh. Ahlis, Prof. Dr. Mustainah, Prof. Dr. Khairuddin, dan Prof. I Gede Tunas. Pengukuhan keenam tokoh akademik ini menjadi penanda semakin matangnya Universitas Tadulako dalam mencetak dan mengembangkan potensi akademisi berprestasi.
Acara ini juga menjadi momentum penting bagi civitas akademika untuk terus mendorong budaya riset dan pembelajaran yang berkualitas. Para Guru Besar yang baru dikukuhkan diharapkan dapat menjadi motor penggerak kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus menjadi panutan dalam pengabdian kepada masyarakat.
Dengan bertambahnya Guru Besar di lingkungan Universitas Tadulako, diharapkan sinergi antara dunia akademik dan masyarakat semakin erat, serta mampu menjawab tantangan pendidikan ke depan dengan lebih baik. ***

 
													 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					