JAKARTA – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab akhirnya tiba di Indonesia. Ini adalah momen kepulangan Rizieq setelah tertahan di Arab Saudi sejak 2017.

Ketika Habib Rizieq pergi umroh ke Makkah, Arab Saudi, sejak itu ia tidak bisa kembali ke Indonesia. Menurut PA 212, Habib Rizieq sudah bisa kembali ke Indonesia karena tidak lagi masuk daftar cekal pemerintah Arab Saudi dan denda overstay-nya telah dicabut.

Baca Juga:Seorang IRT Ditangkap Terbukti Hina Polisi Terkait Penangkapan Habib Rizieq

Pesawat yang ditumpangi Habib Rizieq sendiri lepas landas dari Bandar Udara Internasional King Abdul Aziz Jeddah pukul 19.30 waktu setempat atau 23.30 WIB. Maskapai Saudia dengan nomor penerbangan SV816 itu mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, pada Selasa (10/11/2020) pagi.

Kepulangan Habib Rizieq telah disambut pendukungnya. Massa yang datang dari berbagai daerah untuk menjemput Habib Rizieq telah berdatangan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten sejak pagi hari. Massa mengenakan pakaian serba putih terus-menerus melantunkan shalawat.

Pesawat yang ditumpangi Habib Rizieq kini telah mendarat. Habib Rizieq tiba di Bandara Soetta mengenakan gamis berwarna putih, masker medis dan membawa kopernya. Dalam sebuah foto, ia tampak berjalan melewati lorong Bandara Soetta dengan keluarganya.

Habib Rizieq langsung keluar dari Terminal 3 dengan dikawal sejumlah massa. Polisi dan tentara terlihat memberikan pengamanan ketat di sekitar Habib Rizieq.

Petugas bandara juga tampak membuat barikade. Namun, kerumunan orang berebut mengambil foto dan video tak bisa dihindarkan.

Habib Rizieq diketahui langsung menuju mobil dan meninggalkan Bandara Soetta pukul 09.57 WIB untuk menuju Petamburan.

Disisi lain, sejumlah massa juga membanjiri markas FPI di Jalan Petamburan III, Petamburan, Jakarta Pusat. Ada ribuan orang yang berkumpul untuk menyambut kedatangan Habib Rizieq. Momen kepulangan Habib Rizieq juga disiarkan secara live melalui streaming di kanal YouTube Front TV.

Sementara itu, Habib Rizieq meninggalkan Indonesia pada April tahun 2017 silam. Pengumuman kepulangannya kali ini ke Indonesia adalah yang ketujuh kalinya. Sebelumya, Habib Rizieq beberapa kali mengumumkan akan kembali ke Indonesia.

Namun, ia tak kunjung tiba di Indonesia. Habib Rizieq mengaku ia tertahan di Arab Saudi karena dicekal. Saat itu, ia memperlihatkan dua lembar kertas yang dianggapnya sebagai surat pelanggaran untuk keluar dari Arab Saudi.

“Jadi kedua surat ini merupakan bukti nyata, real, otentik, bahwa saya memang dicekal oleh pemerintah Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia,” kata Habib Rizieq melalui telekonferensi pada acara Maulid Nabi Muhammad di DPP FPI 8 November 2019 lalu dikutip Kanal YouTube Front TV.

Banyak yang menghubungkan hal tersebut dengan beberapa kasus yang menimpa Habib Rizieq saat itu. Mulai dari dugaan pelanggaran UU ITE atas chat mesum dengan Firza Husein dan lainnya. [***]