SIGI, Infopena.com  – Untuk mempercepat pembangunan kawasan pedesaan lintas kabupaten, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan 19 Kementerian serta Lembaga lainnya berencana “mengeroyok” Kabupaten Sigi di Tahun 2018 ini.

Hal ini disampaikan Direktorat Jenderal (Dirjen) Pembangunan Kawasan Perdesaan (PKP) Kemendes PDTT RI, Prof Ahmad Erani Yustika saat melakukan kunjungan kerja (Kunker), di Kabupaten Sigi, baru-baru ini.

Menurutnya, perhatian ini terkait pembangunan kawasan perdesaan lintas kabupaten dimana Kabupaten Sigi termasuk salah satu dari 60 Kabupaten, 40 kawasan pedesaan yang akan mendapat program Presiden Jokowi yakni membangun dari desa.

“Ini merupakan program dari Bapak Jokowi yakni membangun dari desa, dimana ada 19 Kementerian dan lembaga mendukung program-program yang dijalankan Kemendes PDTT untuk percepatan pembangunan kawasan perdesaan,” ujar Dirjen PKP Prof Ahmad.

lanjutnya,” Dengan harapan program ini dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi (Pustum). Olehnya, seluruh sumber daya yang ada, harus dimanfaatkan dan dikelolah dengan baik,”.

kata dia, pembangunan desa saat ini dan kedepan, tetap fokus pada pertumbuhan ekonomi sehingga dapat tercipta percepatan penanggulangan kemiskinan yang masih saja terjadi di desa.

“Kita akan membuat konsep yang utuh untuk mendorong dan termasuk memapankan organisasi ekonomi yang ada seperti BUMDes dan BUMDes bersama kawasan perdesaan,” jelasnya.

Ia menambahkan, dalam catatan Kemendes PDTT, kurang lebih 500 hingga 600 triliun rupiah pertahun yang masuk di desa-desa melalui kementerian dan lembaga lainnya. Olehnya, tidak ada celah atau alasan lagi desa-desa tidak bisa berkembang. Ardi/Fer