Diduga Ada Tuyul, Netizen Ramai-Ramai Bongkar Celengan

MASYARAKAT dunia maya dihebohkan dengan fenomena hilangnya sejumlah uang dengan nominal 50 ribu dan 100 ribu di dalam celengan mereka. Yang lebih parahnya, hanya tersisa beberapa lembaran uang seribu atau 2 ribu rupiah saja setelah mereka membongkar celengan tersebut.

Antara percaya dan tidak percaya, sejumlah netizen pun turut ikut membongkar isi celengannya. Hasilnya mengejutkan!

Mereka pun juga mengaku kehilangan uang merah (100 ribu) dan uang biru (50 ribu) di celengan.

Salah satunya adalah *Meylan Phutry*. Wanita yang berprofesi sebagai polwan di Gorontalo ini terkejut setelah melihat isi celengannya yang tidak wajar.

Isi celengan yang diperkirakan lebih dari 5 juta rupiah, ternyata sekarang justru tersisa uang kertas 400 ribu rupiah ditambah 800 rupiah uang koin.

Dalam postingannya di Facebook, ia menabung menggunakan celengan tersebut sejak ia masih bujang. Bahkan, uang yang dipakai untuk istiadat “antar harta” saat pernikahan pun dimasukkan ke dalam celengan tersebut.

Netizen bernama *Hendri Supriadi* pun mengalami hal serupa. Uang yang ia tabung selama ini menjadi tabungan bagi anaknya saat sekolah nanti. Awalnya ia tidak curiga, namun setelah membaca testimoni viral tentang hilangnya uang celengan, ia pun turut membongkar celengan miliknya.

Hasilnya pun sama dengan yang lainnya. Beberapa lembar uang nominal 100 ribu dan 50 ribu pun ludes. Ia taksir uang yang ia tabung sekitar 2 jutaan, namun kini yang tersisa hanya sekitar ratusan ribu rupiah saja. Padahal, tidak ada tanda-tanda kerusakan dalam celengannya.

“Berbagi pengalaman aja… Niatnya nabung buat si kecil supaya ada celengan buat sekolah nti.. Mulai nabung pas lebaran..dan uang baru semua yg dimasukin.. Nominal nya 100 sm 50 an…kalo dihitung2 sih sdh lebih 1.5 hampir 2jt anlah… Karna banyak postingan org kehilangan uang dlm

celengan..ya saya buka juga..ternyata juga ikut jadi korban…._ ,” tulis Hendri Supriadi disertai dengan foto uang dan celengan yang ia bongkar.

*Qieqie Okta*, salah satu netizen asal Kota Blitar juga mengalami kejadian tersebut. Dalam statusnya, ia menjelaskan bahwa anaknya telah menabung di celengan selama 2 tahun. Tidak jarang ada uang 100 ribu yang dimasukkan ke dalam celengan, setiap ada uang saku pasti ditabung, bahkan bonus kerja orang tua nya pun sebagian diisi dalam celengan.

Karena rasa penasarannya karena kabar viral mengenai celengan di Facebook, ia dan anaknya pun memutuskan untuk membuka celengan tersebut. Isinya lebih mengejutkan, hanya tersisa satu lembar uang 50 ribu, dua lembar uang 20 ribu, dan beberapa lembar uang 5 ribu. Ia mengaku syok atas kejadian aneh tapi nyata tersebut.

“Penasaran yg lagi viral buka celengan ….bener2 syiokkkk YA Allah…….. uang nya kertas tinggal 50 rb an 1 lembar. 20 rb an 2 lembar. padahal ini tabungan udah 2 tahun dan tiap dapat uang saku si lintang pasti ditabung …gaji suamiku ada 100 rb an juga…..sebagian bonus juga masuk celengan

…….hari ini buka jan syokkk_ ,” jelasnya dengan disertai foto uang dan celengan.

Namun, lain halnya dengan beberapa pengakuan diatas, ternyata ada pula netizen yang mengaku tidak terjadi apapun di dalam isi celengannya. Adalah netizen bernama **Shukron Ni’am.**

Netizen asal Kota Palu tersebut selama ini menabung di celengan dengan menggunakan uang koin, tanpa uang kertas. Akibat penasarannya terhadap berbagai post viral tentang celengan, ia pun membongkar kembali celengannya yang terbuat dari kaleng susu bekas.

Hasilnya tidak terjadi apapun soal isi celengannya. Ratusan koin nominal 100 hingga 1000 rupiah yang ia tabung selama ini diakuinya tidak berkurang apalagi bertambah.

“Banyak yg mengeluh karena uang dalam celengan hilang akhirnya sy buka celengan karena penasaran, hilang atau tidak? Setelah di buka alhamdulillah uang masih utuh ,” ujarnya di salah satu grup Facebook.

Terkait dengan fenomena hilangnya uang bernominal besar di dalam celengannya, banyak orang yang masih mengaitkannya dengan tuyul, sesosok makhluk halus yang digambarkan kerdil dan berkepala plontos. Tuyul seringkali diidentikkan sebagai makhluk yang suka mencuri uang.

Namun, banyak yang tidak percaya adanya hal tersebut. Mereka tidak yakin jika uang yang berada di dalam celengan diambil oleh tuyul. Bahkan, mereka balik beranggapan jika uang kertas bisa saja dicungkil melalui lubang celengan, tanpa merusak sekecilpun bagian celengan.

“Kalau mau dipikir pakai akal sehat, sebenarnya tidak logis kalau tuyul yang mencuri uang di dalam celengan. Uang kertas bisa dicungkil lewat lobang celengan, kalau mau ambil uang merah (100 ribu, red) dan diganti dengan uang seribuan pun bisa,” tegas Asmawati, salah seorang warga.

Dibalik viralnya kabar ini di sosmed, beberapa masyarakat turut menuding bahwa ada orang-orang iseng yang memanfaatkan isu ini untuk sekedar ikut tenar di sosial media. Salah satu warga bernama Abdul mengatakan, sosial media kerap kali disalahgunakan supaya bisa viral, padahal kabar itu belum tentu adanya.

“Biasanya orang-orang yang tidak mengalami ini, justru memanfaatkan momen supaya dia dikira mengalami hal serupa. Hal-hal seperti ini sebenarnya sudah biasa di sosmed, tujuannya ya supaya terkenal di media. Contoh lain saja, ada yang posting 2 laki-laki bule di Jakarta bermesraan di atas motor, padahal aslinya itu kakak-beradik kandung. Intinya ini pasti ada yang Cuma ikut trend saja, biar eksis di facebook,” jelas Abdul.

Dibalik benar atau tidaknya kabar ini, yang harus kita ambil sebagai pembelajaran adalah pentingnya menyimpan barang berharga. Kadang, hal seperti ini dianggap aman dan mudah disepelekan, karena seringkali dibiasakan sehingga tidak muncul kekhawatiran. Namun, di era modern yang serba canggih ini, apapun yang tidak mungkin bisa saja terjadi.

Uang yang hilang di dalam celengan, belum tentu diambil oleh tuyul. Segala mitos bisa saja benar, tapi jika mempercayai hal tersebut bisa mengundang kemusyrikan. Segala kuasa ada di tangan Allah SWT Yang Maha Kuasa. Selalu berserah diri pada Sang Ilahi merupakan jalan agar

selalu berada dalam lindunganNya. Dan jangan lupa, jadilah netizen cerdas untuk menyongsong Indonesia Cerdas. Be a smart netizen! ZA

 

Komentar