Sosok Anwar Hafid yang santun, jenius, religius dan memiliki karateristik kepemimpinan menjadikan masyarakat banyak menyukainya.

Salah seorang warga Kabupaten Buol, Rangga Wibowo, mengatakan, kalau dirinya sangat menyukai sosok dari Anwar Hafid.

“Beliau betul-betul sudah matang. Pintar, religius dan santun orangnya. Jadi, sangat layak untuk dipilih jadi pemimpin,” kata Rangga di sela-sela deklarasi dan temu masyarakat Anwar-Reny di Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Biau, Sabtu malam, 10 Agustus 2024.

Dirinya meyakini, jika Anwar-Reny terpilih, lapangan kerja akan terbuka luas.

“Lapangan kerja untuk masyarakat dipastikan terbuka. Coba lihat Morowali sekarang, banyak masyarakat Sulteng yang bekerja disana. Itu kan karya pak Anwar waktu Bupati,” ujarnya.

Pria berusia 39 tahun ini menuturkan, siap untuk membantu memenangkan Anwar-Reny di Kabupaten Buol.

“Semoga Anwar-Reny menang di Kabupaten Buol ini. Saya siap bantu sosialisasi, terutama program-program beliau,” katanya.

Tidak hanya itu, warga Desa Tang, Kecamatan Bokat ini berujar, jika mobilnya siap dipasang stiker branding untuk dipakai saat kampanye.

“Saya sudah beberapa kali bicara-bicara dengan tim pak Anwar, kalau mereka mau branding saja mobilku itu, untuk di pakai-pakai kampanye,” ujarnya.

Dia berharap, jika nanti pasangan yang bertagline BERANI (Bersama Anwar Reni) ini terpilih jadi gubernur, bisa membawa sulteng lebih maju dimasa akan datang.

“Semoga sulteng lebih maju kedepannya jika mereka jadi gubernur,” harapnya.

Puluhan ribu masyarakat Buol datang dari berbagai penjuru mulai dari wilayah paling utara yang berbatasan dengan Gorontalo yakni, Kecamatan Palele hingga paling selatan berbatasan dengan Tolitoli yakni, Lakuan memadati lokasi deklarasi pasangan BERANI.

Lantaran massa membludak dan jalan macet, Anwar Hafid bersama rombongan bahkan harus berjalan kaki sekira satu kilo meter untuk sampai kelokasi deklarasi.

Dihadapan puluhan ribu masyarakat Buol, Anwar Hafid menyerukan masyarakat untuk menghindari politik fitnah dan politik uang.

“Kita tau pasti banyak calon, saya tau di Buol sangganipa sudah hadir, beramal juga juga sudah datang. Yang datang terakhir adalah pemberani. Semua ini orang terbaik di Sulteng, maka saya pesan jangan budayakan politik fitnah, jangan menjelek – jelekkan antara satu dengan yang lain karena tidak sehat dalam demokrasi kita,” seru Anwar Hafid.

“Mari kita tunjukan kelebihan kandidat kita, jangan mencari – cari kesalahan kandidat lain, karena manusia tidak ada yang sempurna. Yang kita cari kelebihannya, sehingga bisa memimpin kita,” tambahnya.

Seorang pemimpin kata Anwar Hafid, adalah orang yang bisa melampaui dirinya sendiri, karena kalau dia tidak mampu melampaui dirinya sama dengan orang yang dipimpinnya.

“Hindari politik uang, karena ini yang merusak. Kalau dengan 100/200 ribu kita jadikan alasan untuk memilih, sepanjang negara, sepanjang daerah ini terus kita budayakan politik uang, maka tidak akan ada perubahan di negri ini,” tegasnya.

“Mari kita pilih pemimpin dengan rekam jejak, dengam profil masing – masing calon. Yang kita cari yang terbaik dari yang baik,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu juga, Anwar Hafid menyampaikan bahwa kedatangan bersama dr. Reny Lamadjido untuk memperkenalkan diri agar masyarakat tidak memilih hanya melihat baliho.

Ibaratnya kalau mau memilih, jangan beli kucing dalam karung, tapi belihlah kucing di luar karung, sehingga tau hitum putih warnanya.

Selain itu, memaparkan 9 program unggulan mereka seperti disampaikan pada deklarasi-deklarasi sebelumnya. Berikut daftarnya:

BERANI Cerdas. Sebuah program yang bertujuan untuk memberdayakan Sulawesi Tengah, bersama Anwar dan Reny, melalui pendidikan. Program ini diberi nama NAMBASO (Anak Miskin Bisa Sekolah) yang berfokus pada pemberian kesempatan kepada anak-anak kurang atau tidak mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Setiap anak yang sudah lulus Sekolah Menengah Atas (SMA), mereka hanya mempunyai dua pilihan, yaitu, melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, dengan biaya sekolah ditanggung oleh pemerintah, atau diberi pekerjaan untuk memastikan mereka tidak menganggur.

BERANI Sehat. Program ini mengutamakan peningkatan layanan kesehatan, termasuk cakupan BPJS gratis untuk pasien kelas III, apapun latar belakang sosial ekonominya. Inisiatif ini memastikan bahwa setiap orang, kaya ataupun miskin, memiliki akses terhadap layanan kesehatan berkualitas dengan hanya menggunakan KTP.

Anwar-Reny juga akan menghadirkan rumah sakit berstandar internasional, dengan staf dokter ahli yang direkrut dari luar daerah, dengan insentif menarik. Langkah ini bertujuan agar tidak ada lagi masyarakat yang sakit harus dirujuk keluar daerah.

Anwar menekankan, komitmennya untuk menyelesaikan masalah kesehatan di Sulawesi Tengah, memastikan tidak ada orang yang meninggal di rumah karena tidak bisa berobat akibat tidak punya jaminan kesehatan.

Anwar Hafid optimis masalah penuntasan kesehatan di sulteng ini bisa terwujud karena sudah pernah dilakukannya ketika menjabat sebagai Bupati Morowali. Apalagi, dengan menggandeng Reny Lamadjido, yang merupakan seorang dokter sebagai wakilnya, semakin mempertegas bahwa masalah kesehatan di Sulteng dapat mereka tuntaskan.

BERANI Lancar. Program Ini berfokus pada peningkatan infrastruktur transportasi, khususnya dengan mengaspal jalan desa sepanjang 1000 km dalam 5 tahun. Setiap tahunnya diprogramkan 200 km. Sehingga dalam 5 tahun totalnya 1000 km.

BERANI Menyala. Program ini berupaya untuk pemerataan distribusi listrik, mengatasi kesenjangan pasokan listrik di Sulawesi Tengah.

BERANI Berdering. Program ini bertujuan untuk mendorong pemerataan di bidang jaringan operator, sehingga tidak ada lagi daerah-daerah di sulteng yang kesulitan signal operator. Sebab, diera digitalisasi sekarang ini, semua berhubungan dengan yang namanya internet.

BERANI Murah. Program ini bertujuan untuk menekan harga sembako lebih terjangkau atau lebih murah bagi masyarakat.

BERANI Berkah. Secara tersendiri pasangan Anwar-Reny akan membuat program yang namanya Sulteng mengaji dan Sulteng Berjamaah yang diharapkan bisa membawa keberkahan bagi daerah. Sebagaimana ditegaskan Anwar Hafid, “Sekuat apa pun pemimpinnya, kalau daerahnya tidak diberkahi, kita tidak akan melihat kemajuan”.

BERANI Panen Raya. Ini berfokus pada kepastian pasokan pupuk yang stabil bagi petani, yang pada gilirannya akan menghasilkan panen yang lebih melimpah.

BERANI Tangkap Banyak. Program ini menyasar para nelayan yang kesulitan melaut, karena langkahnya bahan bakar dan tidak adanya modal bagi mereka. Anwar-Reny memastikan tidak ada lagi kelangkaan bahan bakar BBM bagi para nelayan.

Deklarasi ini dimeriahkan oleh penyanyi Septi KDI, Fildan, Armada Band, serta AH Band.