Banyak pengguna Facebook Profesional atau FB Pro bertanya-tanya soal iklan yang muncul di video mereka meski akun belum dimonetisasi. Sayangnya, kehadiran iklan tersebut belum tentu menghasilkan uang bagi kreator.

Hal ini menimbulkan pertanyaan dari banyak kreator pemula yang berharap iklan tersebut bisa langsung menghasilkan pendapatan dalam bentuk dolar atau rupiah.

Sebelum memahami mengapa hal itu terjadi, penting untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu akun Facebook Profesional. Akun ini merupakan versi khusus dari Facebook yang memungkinkan penggunanya menghasilkan uang dari konten yang diunggah, termasuk video. Namun, syarat utamanya adalah akun tersebut harus melalui proses dan mendapatkan status “dimonetisasi” secara resmi dari pihak Facebook.

Banyak kreator baru yang merasa antusias ketika melihat iklan tayang di VOD mereka, menganggap bahwa kehadiran iklan otomatis berarti ada uang yang masuk. Padahal, kenyataannya tidak sesederhana itu. Iklan yang muncul di video belum tentu menghasilkan nilai finansial jika akun tersebut belum lolos proses monetisasi. Bahkan, bagi akun yang sedang dalam tahap peninjauan sekalipun, belum ada pendapatan yang bisa dihasilkan dari iklan-iklan tersebut.

Munculnya iklan di video dari akun non-monetisasi bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah kemungkinan adanya bug atau kesalahan sistem dari pihak Facebook. Dalam beberapa waktu terakhir, banyak kreator yang mengalami situasi serupa, sehingga besar kemungkinan bahwa sistem Facebook memang sedang tidak berfungsi secara normal.

Selain bug, bisa jadi ini merupakan bagian dari kebijakan baru yang belum diumumkan secara resmi. Facebook, sebagai platform yang terus berkembang, kerap melakukan uji coba atau perubahan sistem secara bertahap. Salah satunya bisa saja adalah kebijakan di mana iklan tetap ditampilkan di konten kreator sebagai bagian dari program peninjauan atau pelatihan algoritma, meskipun akun tersebut belum dimonetisasi.

Namun, iklan yang tayang di video tersebut tetap tidak akan memberikan keuntungan secara finansial selama status monetisasi belum disetujui. Ini karena sistem pendistribusian pendapatan iklan hanya berlaku untuk akun yang telah memenuhi semua persyaratan dan secara resmi dimonetisasi.

Bagi para kreator yang sedang menunggu proses monetisasi atau belum mendaftar, penting untuk tetap bersabar dan tidak terlalu berharap pada iklan yang muncul. Selama belum ada pengesahan resmi dari Facebook, maka iklan yang tampil di VOD hanya menjadi bagian dari sistem internal platform dan tidak membawa dampak ke pendapatan kreator.

Kesimpulannya, kehadiran iklan di video akun non-monetisasi bukan berarti akun tersebut sudah bisa menghasilkan uang. Para kreator disarankan untuk terus memantau perkembangan terbaru dari Facebook, memastikan semua syarat monetisasi terpenuhi, dan tidak cepat tergiur oleh tampilan iklan semata. Proses monetisasi memang membutuhkan waktu, namun jika dilakukan dengan benar, hasilnya akan sesuai harapan. (Rfi)