Drama Korea Twenty Five Twenty One yang dibintangi oleh Kim Tae Ri dan Nam Joo Hyuk telah memasuki episode 7.

Mengambil latar waktu tahun 1998, drama tvN ini mengisahkan tentang kisah dua orang muda-mudi yang mimpinya diambil karena krisis IMF yang terjadi pada waktu itu. 

Lantas bagaimana cerita Twenty Five Twenty One episode 7 ini? 

Pada episode sebelumnya Na Hee Do (Kim Tae Ri) dan Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk) saling memberikan semangat dari jauh saat Baek Yi Jin tinggal di pedesaan bersama adiknya. Setelah berpisah lama, keduanya bertemu lagi setelah Baek Yi Jin kembali ke Seoul sebagai seorang reporter untuk UBS.

Jelang pertandingan final anggar Asian Games 1999, Na Hee Do hampir ketinggalan. Baek Yi Jin pun datang untuk membantunya agar ia datang tepat waktu dalam pertandingan itu. Hee Do bertanding sengit melawan Ko Yu Rim (Bona WJSN), rekan senegaranya dan peraih medali emas olimpiade.

Di sekolah Hee Do, teman sekelasnya membuat taruhan. Hampir kebanyakan memilih mendukung Yu Rim. Penonton hingga pelatih bahkan memberikan dukungan untuk Yu Rim. Tapi, hal itu tidak membuat He Do patah semangat.

Baek Yi Jin tampak sangat tegang melihat pertandingan antara Hee Do dan Yu Rim. Hee Do sempat tertinggal tapi akhirnya bisa memperkecil selisih angka. Ketika poin mulai kritis, Hee Do mengingat kembali kenangan saat ia berjanji pada ayahnya akan meraih medali emas.

Kenangan tersebut membuat tekad Hee Do untuk menang semakin kuat. Pada posisi 14:13 pedang Yu Rim patah. Semangat dan keyakinan Yu Rim mulai terlihat goyah. Skor Hee Do bertambah jadi seimbang 14:14.

Pada detik-detik akhir, Hee Do mencetak skor 1 poin lebih tinggi dari Yu Rim dan sukses meraih medali emas. Ibu Hee Do kebetulan menonton pertandingan tersebut dari kantornya tetapi ekspresi bahagia langsung menghilang saat kontroversi muncul.

Yu Rim melayangkan protes kepada wasit atas penilaiannya. Ia menilai bahwa ia lebih cepat dari Hee Do saat penyerangan terhadap Hee Do. Sang wasit menolak protes Yu Rim dan menganggap keputusannya benar. Yu Rim menangis dan tidak mau menerima kekalahan.

Berbagai surat kabar ramai memberitakan bahwa Hee Do telah mencuri medali emas dari Yu Rim. Publik lebih membela Yu Rim karena ia selama ini dikenal sebagai peraih medali emas untuk pertandingan anggar. Bahkan, pelatih tim nasional juga lebih mendukung Yu Rim daripada Hee Do.

Dalam konferensi pers, para reporter mengajukan berbagai pertanyaan yang menyudutkan Hee Do. Mereka meragukan penilaian wasit dan bertanya apakah Hee Do menyuap wasit. Hee Do pun meninggalkan medali emasnya di acara konferensi pers setelah menyatakan kekecewaannya.

Hee Do dan Yu Rim kembali terlibat adu mulut. Yu Rim masih mengklaim bahwa ia yang lebih cepat dan merasa dicurangi. Ia menilai Hee Do telah mencuri medali emas darinya. Disisi lain, Yi Jin berusaha membantu Hee Do.

Yi Jin menemui wasit pertandingan dan memintanya memberikan penjelasan terkait polemik yang sedang terjadi. Sang wasit awalnya menolak. Tetapi Yi Jin tidak menyerah.

Pada akhirnya, wasit mau memberikan penjelasan terkait keputusannya dalam pertandingan tersebut. Ia mengungkapkan bahwa ia tidak memiliki kaitan dengan Hee Do. Hee Do pun merasa lega karena namanya telah dibersihkan.

Itulah sinopsis Twenty Five Twenty One Episode 7. Simak sinopsis Twenty Five Twenty One Episode 8 akan kami rilis besok.