SIGI – Polres Sigi kerahkan 112 personil dalam Ops Mantap Praja pada pengamanan sidang putusan musyawarah terbuka penyelesaikan sengketa Pilkada 2020 oleh Paslon perseorangan Ilyas-Uhut di Kantor Bawaslu setempat, Minggu (13/9/20).

Agenda sidang tersebut adalah pembacaan putusan atas gugatan bakal pasangan calon bupati Sigi Ilyas Nawawi dan Uhut Hutapea, yang menolak hasil verifikasi faktual dukungan pasangan calon perseorangan Pemilukada Kabupaten Sigi tahun 2020.

Baca Juga:Tim Gabungan Samsat Sigi Sasar Penunggak Pajak Ranmor di Dolo Barat

Giat pengamanan ini diawali dengan apel kesiapan di halaman kantor Bawaslu yang dipimpin langsung oleh Kabag Ops Res Sigi AKP Zulkifli.

Di kesmpatan tersebut, AKP Zulkifli mengarahkan setiap personel yang akan ditempatkan pada masing-masing ring yang sudah ditentukan.

Personel sambung Zulkifli, dibagi per sektor. Ada sektor dalam, sektor depan dan sektor luar.

“Masing-masing sektor sudah kita tunjuk satu perwira sebagai pengendalinya. Pengamanan kita maksimalkan, mulai dari personel hingga kendaraan telah kita siagakan, “tambahnya.

Terkait hal ini, Kapolres Sigi AKBP. Yoga Priyahutama, menjelaskan pengamanan di kantor Bawaslu untuk memastikan sidang berjalan dengan lancar dan tertib.

Kapolres pun berharap Bapaslon Ilyas Nawawi dan Uhut Hutapea, serta simpatisannya dapat menerima apapun hasil putusan di Bawaslu. Namun, jika keputusan ini belum mengakomodir keinginannya, masih ada aturan hukum yang bisa dilakukan kembali.

“Kita negara hukum, maka hukumlah sebagai Panglima dalam menyelesaikan setiap persoalan yang terjadi”. Ucapnya. (Ardi)