PALU – Meletusnya Kawah lumpur panas Wisata Geologi Kesongo di Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah Kamis, (27/8/2020) sore gegerkan banyak orang.

Seorang warga Doplang, Giarto mengatakan, semburan lumpur itu disertai gas beracun.

“Ada sekitar 4 orang warga keracunan dan sudah di bawah ke puskesmas setempat,” ujarnya saat dihubungi media ini Kamis (27/8/2020) malam.

Ia mengatakan, meski tak ada korban jiwa, namun, ada 19 ekor kerbau yang tertimbun di dalam lumpur tersebut.

“19 ekor kerbau tertimbun, baru satu yang ditemukan,” terangnya.

Ditambahkannya, ledakan lumpur itu pernah terjadi, terakhir pada tahun 2013 dan baru meletus hari ini lagi.

Mengutip Tribun, dari hasil penelitian pada fenomena serupa pada 2013 silam, penyebab terjadinya semburan gas bercampur lumpur karena adanya gunung api lumpur atau mud volcano, merupakan sebuah fenomena ekstrusi cairan seperti hidrokarbon dan gas seperti methane.

Untuk diketahui, ledakan lumpur di Petak 141 RPH Padas BKPH Trembes tersebut getarannya terasa hingga radius 1 kilometer.

Kawasan Kesongo sendiri adalah keunikan fenomena alam setempat berupa hamparan tanah luas yang terkadang muncul semburan lumpur menyerupai fenomena Bledug Kuwu di Desa Kuwu, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan. [Red]