Banjir di Lariang, Warga Minta Tanggul Jebol di Bangun Kembali
PASANGKAYU – Desa Lariang Kecamatan Tikke Raya Kabupaten Pasangkayu, hampir setiap musim penghujan menjadi langganan banjir, pasca jebolnya tanggul yang dibangun oleh salah satu perusahaan kelapa sawit di daerah itu.
Malik salah satu warga setempat mengatakan, sebelum tanggul itu jebol, desa Lariang aman-aman saja dari banjir, hanya beberapa dusun saja yang biasa terendam.
“Setelah tanggul itu jebol, semua dusun di desa Lariang sudah tidak aman dari banjir, ” Ujar Malik, Selasa (5/5).
Karena itu Malik berharap, tanggul sungai Lariang yang jebol tersebut perlu dibangun kembali, sebagai salah satu solusi agar wilayah desa mereka terhindar dari terjangan luapan sungai Lariang.
Tak sedikit menurut Malik, kerugian warga saat banjir menerjang desa itu. Terlebih kepada para petani jagung, dimana tanaman mereka ludes di terjang banjir. Bahkan, ada yang suda siap panen, gagal lantaran banjir.
Harapan yang sama juga disampaikan Hamka, warga setempat, pembangunan tanggul adalah salah satu solusi untuk mengatasi banjir di wilayah Desa Lariang. Ia pun berharap, pemerintah segera membangunnya.
“Kami berharap pemerintah bisa menangani banjir di wilayah kami dengan membangun tanggul agar air tidak mudah meluap, kasian kami petani yang setiap banjir mengalami kerugian yang sangat fatal, ” Ujarnya. (Ardi)

 
													 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					 
			    					