Satgas Tinombala Berhasil Tangkap Satu Orang Jaringan MIT Poso

PALU – Masa transisi pergantian pucuk pimpinan Polda Sulteng tidak menghalangi Satgas Ops Tinombala Polda Sulteng untuk terus melakukan penegakkan hukum kepada kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso.

Setelah bekerja dan melakukan penyelidikan cukup lama, Satgas Ops Tinombala Polda Sulteng di bantu Densus 88 AT satgaswil Sulteng, BIN dan TNI berhasil mengamankan seorang laki-laki inisial S alias MY warga Kayamanya Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso.

Demikian penjelasan Kapolda Sulteng Irjen Pol. Drs. Abdul Rahman Baso, SH saat wawancara doorstop dengan beberapa awak media di Palu Sulteng, Rabu (2/9/2020)

Irjen Pol. Rahman Baso yang baru saja selesai menerima bendera pataka Polda Sulteng “Wira Dharma Brata” di Aula Torabelo Polda Sulteng dari Irjen Syafril Nursal juga mengatakan penangkapan S alias MY ini dilakukan pada Selasa (1/9/2020) dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan oleh Densus 88 AT dan Polda Sulteng,

“Peran dari S alias MY adalah simpatisan, tetapi berperan aktif di lapangan dan diduga terkait dengan kelompok MIT Poso,” ujar Kapolda Sulteng yang baru saja bertugas di Polda Sulteng ini.

Dikatakan, penangkapan S alias MY merupakan upaya panjang selama kepemimpinan Kapolda Irjen Pol. Drs. Syafril Nursal dan merupakan hadiah bagi kapolda baru.

Menjawab pertanyaan wartawan tentang target operasi timombala, Rahman Baso mengatakan berbicara target apabila semua DPO mau menyerahkan diri dan dilakukan penegakkan hukum atau tertangkap dengan tindakan tegas dan terukur.

“Operasi Tinombala tidak hanya berbicara penegakkan hukum, tetapi juga bagaimana memberdayakan masyarakat Poso itu sendiri. Disinilah diperlukan tindakan komprehensif yang melibatkan seluruh stakeholder terkait, utamanya dari kementrian dan lembaga,” tutup mantan Wadan Korp Brimob Polri ini. [***]

Komentar