PALU – Untuk meningkatkan budaya membaca mahasiswa, Pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Untad, melakukan diskusi dengan tema ” merawat kewarasan melalui ngopi Literasi”, bertempat di kantor Ekonesia.
“Demi menghadapi dunia yang seolah tanpa batas, saat ini literasi menjadi salah satu ‘senjata’ penting untuk dimiliki oleh setiap orang, khususnya kader PMII, ujar Yahya, Senin,(9/11/2020).
ketua komisariat, Yahya prianto Mengatakan sebagai kaum intelektual kita perlu menjaga kewarasan nalar kita untuk melawan tantangan zaman yang semakin cepat berkembang.
” seharusnya ini menjadi kesadaran kita bersama dalam minimnya pengetahuan, dengan ngopi Literasi kita bisa membangun kembali budaya membaca”, ujarnya.
Dikatakannya, bahwa ngopi Literasi ini dilakukan setiap malam hari, semua boleh gabung, kita ngopi sambil membaca dan berdiskusi bersama.
“ngopi Literasi ini bebas, siapa saja bisa gabung, untuk pemateri kita persilahkan siapa saja untuk membawakan materinya”, ungkapnya.
olehnya, ia berharap agar mahasiswa mampu menciptakan sebuah forum diskusi untuk meningkatkan pengetahuan. (SFY)
Komentar