LS – ADI Sulteng Siap Dukung Pemberantasan Berita Hoax, Radikalisme dan Intoleransi

PALU, Infopena.com – Lingkar Study Aksi dan Demokrasi Indonesia (LS-ADI) Sulteng memberikan dukungan penuh terkait antisipasi berita hoax, paham radikalisme dan intoleransi serta mendukung Polri serta proses pemilu damai.

Ketua Umum LS-ADI Sulteng Fahriyanto S Maso’ama, mengatakan, antisipasi berita hoax, paham radikalisme sera intoleransi ini sangat berguna, khususnya bagi para pengguna media sosial (medsos) yang menyebarkan ujaran kebencian maupun celoteh-celoteh yang dapat merugikan pihak lain. ” Masyarakat perlu diberikan pemahaman dan kesadaran atas dampak pemahaman radikalisme dan intoleransi,”katanya.

Menurut Fahriyanto, apapun alasannya, terorisme tidak diajarkam oleh agama manapun. Teroris musuh semua umat beragama.” Lawan terorisme dan segala bentuk kekerasan jaga kedamaian di buka bumi ini,” tegasnya.

Tidak hanya itu, alumni fakultas hukum Universitas Tadulako ini menegaskan bahwa selain menolak isyu SARA, pihaknya juga akan berada di garis terdepan mendukung kerja-kerja Polri khususnya Polda Sulteng dalam upaya menegakkan hukum, sebab bagi LS-ADI, NKRI merupakan harga mati.

Upaya antisipasi ini tambah Fahriyanto, bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak menyebarluaskan atau mempublikasikan berita yang belum pasti kebenarannya dengan bukti yang otentik.

Saat ini banyak ditemukan isu-isu sensitif dan ujaran kebencian khususnya melalui media sosial yang akumulasinya membentuk mindset negatif dan menjadi masalah baru.

” Ini adalah ancaman gangguan kamtibmas tertinggi era sekarang. Olehnya mari edukasi yang baik kepada masyarakat dengan memberikan informasi positif dan valid, ” pungkasnya. (Agus Manggona)

Komentar