PALU – Ketika hidayah datang menyapa, tidak ada seorangpun yang mampu menghalangi nya, bahkan menutup-nutupinya.
Dilansir dari Media Alkhairaat Rabu (21/02), 78 warga Suku Ta Wana yang bermukim di Gunung Tua, pedalaman Kabupaten Tojo Una-Una, akhirnya bersyahadat, di Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Hikmah, Kota Luwuk, dibawah bimbingan KH. Muhammad Muadz Lc.
Prosesi pengucapan dua kalimat syahadat itu dihadiri Bupati Banggai, Herwin Yatim serta sejumlah tokoh Islam lainnya di Kabupaten Banggai.
Berdasarkan informasi dari salah satu penginiasi pengislaman, H. Iswan Kurnia Hasan yang dihubungi dari Palu, mengatakan, 78 warga tersebut selanjutnya akan mengikuti pembinaan oleh ormas Islam dan pihak Ponpes Darul Hikmah.
Setelah itu, para mualaf itu akan diantar kembali ke Desa Ulubongka, tempat awal mereka dijemput menuju Kota Luwuk.
Dua hari lalu, puluhan warga Suku Ta Wana rela berjalan kaki selama dua hari lamanya demi ber-Islam. Mereka “turun gunung” menuju Desa Ulubongka agar bisa dijemput dengan mobil menuju Kota Luwuk untuk disyahadatkan secara massal.
Sedianya, mereka langsung di-Islam-kan saat tiba di Luwuk. Namun perjalanan dari Ulubongka menunju Kota Luwuk yang memakan waktu 6 jam, telah menguras tenaga mereka.
Hampir semua muntah. Maklum, jangankan naik mobil, sebagian besar diantaranya, malah belum pernah naik sepeda motor.
Sentuhan-sentuhan perilaku dan lisan para da’i telah menyadarkan mereka pentingnya mempunyai tuhan. Bukan sekadar menyembah arwah-arwah leluhur yang sama sekali tidak bisa menjamin kehidupan mereka di akhirat kelak.
Sebelumnya, 96 warga pedalaman dari Suku Wana yang ada di Kabupaten Morowali dan Kabupaten Tojo Una-Una. Mereka secara massal mengucap dua kalimat syahadat. Dengan perantaraan Front Pembela Islam (FPI) Cabang Poso, melibatkan unsur Pemkab dan MUI, prosesi pengucapan lafadz suci itu digelar terbuka di alun-alun Sintuwu Maroso Poso, Ahad (04/02/2018), disaksikan ribuan orang.
Puluhan warga iitu seirama mengucap dua kalimat syahadat dibawah bimbingan Ketua DPP FPI, Uztadz Shabri Lubis yang didampingi Ketua DPD FPI Poso, Sugianto Kaimuddin.
Komentar