Tak Diizinkan Keluarga, JCH Asal Donggala Ini Batal ke Tanah Suci
[related-content]
Menurutnya, permintaan keluarga tersebut diwakili anak kandungnya, Sudarmi Polim, yang menandatangani surat pernyataan bahwa orang tuanya itu tidak memiliki keluarga yang mendampingi selama di tanah suci.
“Mungkin karena faktor usia yang menjadi kekhawatiran anaknya,” tandasnya.
Sesuai jadwal, kloter 09 BPN atau kloter terakhir Sulteng yang berjumlah 193 orang, ditambah satu Tenaga Pendamping Haji Indonesia (TPHI), bertolak ke Jeddah pada Tanggal 9 Agustus 2018, pukul 00.05 Wita dan diperkirakan tiba di Jeddah pukul 07.00 WAS.
Dengan batalnya keberangkatan Djadjiah Polim Makuta, maka jumlah JCH Sulteng yang batal berhaji tahun ini sudah sembilan orang. MAL
Halaman