Sampai saat ini dilaporkan lima orang masih hilang akibat badai tersebut. Korban luka pun tercatat mencapai 143 orang.

Topan Phanfone yang menghantam kawasan tengah Filipina bergerak menjauh ke Laut China Selatan sejak Sabtu (28/12) pekan lalu.

Badai itu diperkirakan menghancurkan 260 ribu rumah penduduk. Sedangkan kerugian akibat kerusakan di bidang pertanian dan infrastruktur diprediksi mencapai USD21 juta (sekitar Rp292,7 miliar). [***]