400 Gempa Susulan Terjadi Pasca Gempa Turki, Korban Meninggal Sudah 25 Orang

JAKARTA – Sedikitnya sudah 25 orang meninggal dunia dan lebih dari 800 orang terluka akibat gempa M 7,0 yang menguncang wilayah Turki dan Yunani pada Jumat, 30 Oktober 2020.

Gempa itu diikuti oleh lebih dari 400 gempa susulan, menurut Presidensi Manajemen Bencana dan Darurat Turki, atau AFAD seperti dilansir dari Aljazeera Sabtu, 31 Oktober 2020.

Menurut laporan AFAD, 24 orang tewas di Izmir, termasuk seorang wanita lanjut usia yang tenggelam.

Dua remaja tewas di Samos setelah tertimpa tembok yang runtuh. 19 orang terluka di pulau itu, dengan dua orang, termasuk seorang anak berusia 14 tahun, diterbangkan ke Athena dan tujuh orang dirawat di rumah sakit di pulau itu, kata otoritas kesehatan.

Tsunami kecil yang melanda pantai Turki juga mempengaruhi Samos, dengan air laut membanjiri jalan-jalan di kota pelabuhan utama Vathi.

Selain korban jiwa, sedikitnya 20 bangunan di kota Izmir juga hancur.

Pihak berwenang memperingatkan orang-orang untuk menjauh dari pantai dan dari bangunan yang berpotensi rusak.

Seperti diketahui, Gempa bumi, yang menurut Kandilli Institute berkekuatan 6,9 skala Richter, melanda pada pukul 2.51 siang (11:51 GMT) di Turki. Pusat gempa berada di Laut Aegea di timur laut Samos.

Efeknya terasa di seluruh kepulauan Yunani bagian timur dan sejauh Athena dan Bulgaria.

Di Turki, itu mengguncang wilayah Aegean dan Marmara, termasuk Istanbul.

Gubernur Istanbul mengatakan, tidak ada laporan kerusakan di kota itu.

Pihak berwenang memperingatkan warga di Izmir untuk tidak kembali ke bangunan yang rusak, dengan mengatakan mereka bisa runtuh dalam gempa susulan yang kuat.

Di Samos, sebuah pulau dengan populasi sekitar 45.000 jiwa, warga diimbau untuk menjauhi kawasan pesisir.

Informasi tambahan, Turki adalah salah satu negara paling rawan gempa di dunia.

Lebih dari 17.000 orang tewas pada Agustus 1999 ketika gempa bumi berkekuatan 7,6 melanda Izmit, sebuah kota di tenggara Istanbul.

Pada 2011, gempa bumi di kota timur Van menewaskan lebih dari 500 orang. [***]

Komentar